Francis Xavier Major Seminary

Rumah Tiga, Ambon District, Ambon City, Maluku

Archives 2025

Godaan dan Tantangan Pastoral Masa Kini

Ambon, 11 April 2025 — Seminari Tinggi Santo Fransiskus Xaverius Ambon menggelar rekoleksi rohani bagi para frater dengan tema “Godaan dan Tantangan Pastoral Masa Kini.” Kegiatan ini berlangsung pada Jumat sore, pukul 16.00–17.00 WIT, dan dipandu oleh RD. Angky Kandunmas sebagai pembawa materi.

Dalam pemaparannya, RD. Angky mengajak para frater untuk menyadari dinamika dan realitas konkret yang dihadapi Gereja dan para pelayan pastoral dewasa ini. Ia menyoroti berbagai bentuk godaan yang dapat menghambat pelayanan serta tantangan-tantangan zaman yang menuntut kesiapan mental, spiritual, dan pastoral dari para calon imam.

Rekoleksi ini menjadi kesempatan reflektif bagi para frater untuk meninjau kembali motivasi panggilan dan kesiapsediaan mereka dalam menjawab tantangan Gereja masa kini. Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan pelayanan Sakramen Tobat serta devosi Jalan Salib yang dipimpin secara hening dan penuh khidmat.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi penguatan spiritual di masa Prapaskah, tetapi juga momentum untuk memperdalam komitmen panggilan hidup imamat dalam terang salib Kristus.

Rekoleksi Fratres Seminari Tinggi Santo Fransiskus Xaverius Ambon

Ambon, 21 Maret 2025 – Para Frater Seminari Tinggi Santo Fransiskus Xaverius Ambon mengikuti kegiatan rekoleksi yang diadakan pada Jumat, 21 Maret 2025. Rekoleksi ini dipimpin oleh RP. Yos Ruban, MSC, dengan tema “Pertobatan Sebagai Jalan Menuju Kristus.” Kegiatan ini berlangsung di Kapel Seminari dengan suasana yang penuh keheningan dan keseriusan.

Rekoleksi dimulai pukul 16.00 WIT dengan penyampaian materi oleh RP. Yos Ruban, MSC. Dalam pemaparannya, beliau mengajak para frater untuk merenungkan makna pertobatan yang sejati sebagai sebuah perjalanan menuju kedekatan yang lebih mendalam dengan Kristus. Pertobatan dipandang bukan hanya sebagai upaya meninggalkan dosa, tetapi juga sebuah proses transformasi diri yang mengarahkan setiap pribadi kepada kasih dan pengabdian yang lebih tulus kepada Tuhan.

Setelah pemberian materi yang berlangsung selama satu jam, para frater diberikan kesempatan untuk bermenung secara pribadi selama satu jam. Waktu hening ini dimanfaatkan untuk merenungkan pesan-pesan yang telah disampaikan dan meresapkan maknanya dalam keheningan batin.

Sebagai penutup dari kegiatan rekoleksi ini, para frater bersama-sama melaksanakan ibadat Jalan Salib yang dimulai pukul 18.00 WIT. Prosesi Jalan Salib dilaksanakan dengan penuh hikmat, mengingatkan setiap frater akan perjalanan penderitaan Yesus Kristus menuju Kalvari sebagai bentuk kasih dan penebusan bagi umat manusia.

Rekoleksi ini diharapkan dapat menjadi momen berharga bagi para frater untuk memperbarui komitmen mereka dalam mengikuti Kristus dan menghayati panggilan hidup imamat dengan lebih setia dan tulus.

This will close in 0 seconds